KUALA TUNGKAL – Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PC LDII) Tungkal Harapan sukses menggelar acara silaturahim dan halal bihalal dalam suasana penuh kehangatan dan kekeluargaan. Kegiatan tersebut berlangsung pada Minggu (20/4/2025) di Masjid Hidayatul Ula, Jalan Saudara 25, Kelurahan Tungkal Harapan, Kecamatan Tungkal Irir Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi.
Acara dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ustadz Ridwan, yang mengajak seluruh hadirin untuk senantiasa berbuat baik kepada sesama. “Al-Qur’an mengajarkan kita untuk tidak berbuat buruk terhadap orang lain. Mari jaga persaudaraan dan saling menghargai,” pesannya.
Menjalin Kebersamaan, Menghindari Celaan
Sambutan dari Wakil DPD LDII Kabupaten Tanjab Barat Wiyono, S.Pd., menegaskan pentingnya menjaga sikap positif dalam pergaulan. “Jangan sampai kita mencela orang lain, tetapi belajarlah mengakui kelebihan mereka. Itulah esensi silaturahim,” ujarnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kuala Tungkal Drs. H. Muhammad Arsyad yang menyampaikan apresiasinya terhadap kontribusi LDII. “Kami salut dengan LDII yang aktif membangun masjid dan sekolah di berbagai daerah. Halal bihalal seperti ini adalah momen untuk menyambung, bukan memutus tali persaudaraan,” ungkap Arsyad.
Makna Halal Bihalal: Memaafkan dan Menyatu kembali.
Dalam kesempatan tersebut, disampaikan bahwa halal bihalal merupakan sarana untuk memperbaiki hubungan yang retak. “Halal bihalal artinya menyambung yang terputus, mencairkan yang beku, menghangatkan yang dingin dan mengurai yang kusut. Jika ada yang tersakiti, inilah saatnya saling memaafkan,” bebernya.
Acara ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah, menguatkan ikatan persaudaraan di antara para peserta. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahim, tetapi juga pengingat pentingnya menjaga kerukunan dalam masyarakat.
“Kebersamaan yang dibangun hari ini adalah investasi untuk keharmonisan di masa depan,” pungkasnya.(LINES)